The World Health Organization (WHO) has named SARS-CoV-2 coronavirus disease 2019 (COVID-19).

World Health Organization (WHO) telah memberi nama SARS-CoV-2 sebagai Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).

For patients with mild symptoms, it takes a week or more to heal, while moderate, severe and critical cases gradually experience respiratory failure that can lead to death.

Untuk pasien dengan gejala ringan dibutuhkan waktu satu minggu atau lebih untuk sembuh, sementara kasus sedang, berat dan kritikal secara bertahap mengalami kegagalan pernapasan yang dapat menyebabkan kematian.

Designated as a pandemic by WHO due to its very high transmission since the beginning of 2020, it exceeds even SARS-CoV and MERS-CoV and has resulted in the deaths of more than 1 million people worldwide.

Ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO karena penularannya yang sangat tinggi sejak awal tahun 2020, bahkan melebihi SARS-CoV dan MERS-CoV serta telah mengakibatkan kematian lebih dari 1 juta orang diseluruh dunia

Symptoms of COVID-19 such as fever, dry cough, runny nose, and fatigue quickly in the early stages, and then acute breathing disorders (ARDS), respiratory failure, shock, and possible important organ failure (heart, kidney, etc.).

Gejala COVID-19 seperti demam, batuk kering, pilek, dan cepat Lelah pada tahap awal, dan kemudian dapat terjadi gangguan napas akut (ARDS), gagal napas, syok, dan mungkin terjadi kegagalan organ penting (sep.jantung, ginjal, dll).

One alternative to suppressing the spread of COVID-19 is to quarantine yourself. Improving quarantine interventions is one of the least expensive efforts in people with COVID-19 with mild symptoms.

Sebagai salah satu alternatif menekan penyebaran COVID-19 adalah dengan melakukan karantina/isolasi mandiri. Dengan meningkatkan intervensi karantina adalah salah satu upaya yang paling murah pada pada orang penderita COVID-19 dengan gejala ringan.

To maximize quarantine efforts by carrying out antigen swab tests on people to masse and pro-active. Finally, the number of people exposed and self-quarantine/isolation efforts can reduce the rate of spread of COVID-19.

Untuk memaksimalkan upaya karantina tentunya dengan melaksanakan uji swab test antigen pada orang yang terpapar secara massal dan pro-aktif. Akhirnya jumlah orang yang terpapar dan upaya karantina/isolasi mandiri dapat menekan laju penyebaran COVID-19.

And no less important is to do education. Patient perception and patients family are essential to knowing and approving the doctor/hospital management plan about quarantine/isolation care plans and goals

Dan tak kalah pentingnya adalah melakukan edukasi. Persepsi pasien dan keluarga pasien sangat penting untuk mengetahui dan menyetujui rencana dokter/manajemen RS tentang rencana dan target perawatan karantina/isolasi mandiri

Cheap enough, isn’t it.